Perbedaan Arah Hadap Rumah yang Baik
Saat Anda sedang ingin membeli rumah atau membangun sediri, ada banyak aspek yang kita pertimbangkan. Salah satu faktor kita memilih sebuah rumah adalah arah hadap rumah yang baik. Mungin tidak semua orang memikirkan arah hadap rumah mereka, asalkan bisa ditempati dengan nyaman. Tapi sebenarnya arah hadap rumah memberikan pengaruh besar terhadap kelangsungan keseharian kita.
Arah hadap rumah yang umum yaitu utara, timur, selatan dan barat. Meskipun tidak menutup kemungkinan ada rumah yang menghadap serong. Indonesia merupakan negara yang berada di garis khatulistiwa yang ada di tengah, jadi arah hadap ke utara dan selatan mungkin tidak begitu berpengaruh, tergantung musim. Tetapi tetap saja, arah hadap rumah menjadi faktor penting agar pemilik rumah bisa tinggal dengan nyaman.Berikut ini kelebihan dan kekurangan yang perlu kita pertimbangkan tergantung pada arah hadap rumah Anda, pengaruh yang muncul serta tips yang bisa kita lakukan.
Rumah Menghadap ke Utara
Perbedaan Arah Hadap Rumah yang Baik |
Untuk rumah yang menghadap ke utara, pertimbangkan angin serta sinar matahari. Musim panas mungkin bagus untuk mengeringkan cucian Anda, tetapi mungkin Anda harus mengamankan furnitur yang berada di luar ruangan agar tidak rusak karena terlalu banyak menerima panas.
Rumah Menghadap ke Timur
Rumah yang menghadap ke timur pasti mendapatkan cahaya melimpah dari matahari terbit di pagi yang indah, tetapi itu akan berakhir pada siang hari. Di musim kemarau, pagi hari bisa menjadi hangat dan tidak nyaman, di musim hujan kemungkinan besar tidak akan mendapatkan banyak panas matahari sama sekali.
Perbedaan Arah Hadap Rumah yang Baik |
Namun hal di atas tidak selalu terjadi, tergantung di mana lokasi rumah Anda. Jika Anda berada di area padat penduduk atau banyak pepohonan tinggi di sekitar rumah Anda, bisa saja rumah tidak akan terkespos matahari secara langsung. Tergantung bagaimana Anda mengelola jendela dan ventilasi lainnya untuk mengatur cahaya yang masuk ke dalam rumah.
Rumah Menghadap ke Selatan
Rumah menghadap selatan sebenarnya mirip dengan menghadap ke utara. Sinar matahari pagi akan menerpa bagian samping rumah, dan matahari terbenam akan ada di sisi samping yang lain. Rumah memang tidak akan mendapatkan banyak sinar matahari secara langsung. Tanpa pengaturan ventilasi yang cermat, rumah Anda kemungkinan besar akan terkesan gelap. Jadi maksimalkan jendela untuk memberikan akses cahaya ke titik-titik strategis dalam rumah.
Posisikan ruang tertentu berdasarkan cahaya yang masuk. Misalnya Anda ingin menikmati bangun pagi dengan sinar matahari yang optimal, maka atur agar kamar tidur berada di sisi timur rumah. Memasang skylight juga bisa menjadi cara agar rumah tidak terlalu gelap. Untuk lebih lengkapnya Anda bisa membaca artikel sebelumnya tentang Kelebihan dan Kekurangan Rumah Menghadap Selatan.
Rumah Menghadap ke Barat
Rumah-rumah yang menghadap ke barat memiliki karakter yang sedikit berbeda. Matahari sore masuk pada sudut hampir horizontal dan bisa menjadi berlebihan, terutama jika di area depan rumah terdapat air yang bisa memantulkan cahaya, yang bisa membuat cahaya panas kurang nyaman.
Matahari dari sudut rendah memang lebih sulit untuk dikelola karena sebagian besar atap dan perangkat peneduh dirancang untuk menghentikan sinar matahari dari atas. Memang kita kadang tidak bisa mengubah arah hadap karena mungkin faktor lokasi yang tidak memungkinkan.
Perbedaan Arah Hadap Rumah yang Baik |
Manfaatkan partisi, tirai atau penghalang cahaya lainnya untuk menahan cahaya matahari sore yang berlebihan. Atau Anda juga bisa menambahkan snadblast pada kaca jendela atau pintu. Pintu kaca internal juga memungkinkan cahaya alami masuk lebih jauh ke dalam rumah sehingga panas lebih tersebar merata.
Belum ada Komentar untuk " Perbedaan Arah Hadap Rumah yang Baik"
Posting Komentar
Silahkan memberikan komentar, saran atau pertanyaan mengenai rumah minimalis. Komentar Anda akan melalui proses moderasi oleh Admin.