Ide Desain Rumah Kontemporer Alami

Desain rumah yang cocok untuk berakhir pekan dengan ukuran yang tidak terlalu besar, secara harmonis berjalan bersama dengan lingkungan sekitarnya yang masih alami. Desain mencakup estetika kontemporer dan tradisional untuk mengikuti jalur yang sama dengan pepohonan hijau di sekitarnya. Selain kontemporer, garis-garis arsitektur dan bahan yang digunakan dibuat sedekat mungkin dengan unsur alami dan menghindari penggunaan bahan anorganik.

Rumah dengan gaya hidup sederhana, jauh dari keramaian dan hiruk pikuk kehidupan kota menjadi sesuatu yang cocok untuk keluarga. Selama seharian kita bekerja, ketika sampai di rumah bertemu dengan keluarga merupakan saat yang tepat untuk berkumpul bersama.
Dengan desain rumah sedemikian rupa secara instan ada pembagian yang jelas antara area pribadi dan sosial, dengan kualitas dan suasana tenang yang sama.

Menciptakan hubungan yang terbuka dengan pemandangan sekitarnya adalah daya tarik tersendiri dari interior rumah ini. Dinding batu dan kayu memanjakan mata ketika melihat struktur rumah ini.
Karena berada di area yang dikelilingi pepohonan membuat tingkat kelembaban yang cenderung tinggi, itulah fungsi utama atap miring tradisional dengan susunan atap yang panjang cocok untuk daerah yang sering hujan. Artikulasi atap ini juga mengadopsi desain tradisional rumah yang ada.

Meskipun sederhana dan kontemporer dalam estetika secara keseluruhan, eksterior juga mencakup tekstur elemen di sekitarnya. Batu alam yang sama digunakan pada bagian depan rumah dan struktural untuk menjaga nuansa tradisional. Pohon-pohon besar berbaur indah dengan tekstur batu tersebut.
Interior mempertahankan estetika yang lembut, hangat dan nyaman.

Teras dek outdoor membuat pemilik rumah dapat menikmati kehidupan di luar, bahkan ketika berada di dalam.
Ruang tamu dihiasi papan kayu gelap, dengan corak dan warna alami memberikan kesan yang hangat untuk menerima tamu. Rumah ini dirancang dengan komposisi yang indah untuk menyatukan unsur-unsur alam dan manusia.

Kamar tidur tambahan dengan ekspresi minimalis, sehingga pandangan indah di luar menjadi titik fokus. Panel di dalam kamar terinspirasi dari jendela kayu yang digunakan di rumah-rumah pedesaan tradisional sehingga sangat kental dengan sentuhan retro dan klasik.

 Eliasrizo Architects
foto:Marcos Garcia

Bagikan Artikel ini