Cara Alami Mengusir Nyamuk di Rumah

Nyamuk dapat membuat gangguan yang sangat besar terhadap kenyamanan rumah kita, terutama di musim hujan seperti ini. Banyak orang terjangkit demam berdarah terutama remaja dan balita. Dengan langkah-langkah sederhana berikut ini, kita dapat dengan aman mengusir nyamuk di rumah kita karena dilakukan dengan cara-cara alami dan mudah.

Tergantung di daerah mana Anda tinggal, gangguan nyamuk bisa muncul sesuai musim atau hampir setiap saat. Ada lebih dari 2.500 spesies nyamuk di dunia ini dan umumnya dapat hidup selama 2 minggu. Nyamuk tertarik pada cahaya, kehangatan, keringat, bau badan dan karbon dioksida. Nyamuk betina harus mengkonsumsi darah agar bisa bertelur sehingga terus berusaha menggigit kita. Bintik-bintik yang muncul setelah digigit nyamuk bukan berasal dari gigitan, ini adalah reaksi alergi terhadap air liur yang disuntikkan nyamuk di bawah kulit untuk mencegah darah membeku.

Faktor Yang Menarik Perhatian Nyamuk:

Tipe Darah

Nyamuk cenderung memilih mangsanya, tidak semua orang memiliki darah yang sama. Beberapa penelitian menemukan bahwa orang yang memiliki tipe darah A lebih sering digigit nyamuk.

Karbondioksida

Nyamuk menemukan target berdasarkan aroma karbon dioksida yang dilepaskan ketika kita bernapas. Tidak mengherankan orang yang memiliki lebih banyak karbon dioksida dan berbadan besar, pada umumnya lebih sering digigit daripada orang yang bertubuh lebih kecil.

Keringat dan Asam

Nyamuk juga mencium bau asam laktat, asam urat, amonia dan zat tubuh lainnya untuk menemukan korbannya. Saat bekerja atau berolahraga, asam laktat menumpuk dan cukup menarik bagi nyamuk.

Bakteri Kulit

Nyamuk juga lebih menyukai bakteri di bagian kulit tertentu. Bakteri yang tersebar di tubuh kita memiliki jenis yang berbeda-beda dan ini mempengaruhi area yang digigit nyamuk. Pergelangan kaki adalah contoh bagian tubuh yang memiliki bakteri yang disukai nyamuk. Jika dihitung Anda akan menyadari pergelangan kaki Anda digigit nyamuk lebih banyak dari bagian tubuh yang lain.

Kehamilan

Wanita hamil juga lebih banyak digigit nyamuk dibandingkan wanita yang tidak hamil. Wanita hamil memproduksi lebih banyak karbon dioksida dan juga lebih hangat daripada orang yang tidak hamil. Jadi jangan heran jika nyamuk akan mengerumuni wanita yang sedang hamil.

Warna Pakaian

Nyamuk lebih tertarik pada warna-warna tertentu seperti hitam, biru tua dan merah. Mengenakan pakaian berwarna terang akan sedikit membantu melindungi kita dari gigitan nyamuk.

Cara Mengusir Nyamuk Dalam Rumah Secara Alami

Berikut ini cara-cara alami dan cukup mudah diaplikasikan untuk mengusir nyamuk dari dalam rumah kita:

Tanaman Herbal & Bunga Yang Mengusir Nyamuk

Salah satu cara untuk melindungi rumah dari nyamuk adalah dengan menanam tanaman yang tidak disukai nyamuk. Tanaman ini bisa ditanam di luar rumah ataupun di dalam rumah. Tanaman juga bisa berfungsi sebagai hiasan selain mengusir nyamuk.

Tanaman dan bunga herbal untuk mengusir nyamuk dari rumah

Berikut ini beberapa tanaman pilihan yang bisa Anda pilih dan terbukti tidak disukai nyamuk:

Rosemary
Lavender
Basil / kemangi

Musnahkan Genangan Air

Nyamuk betina bertelur di genangan air. Telur menetas menjadi larva sekitar tiga hari kemudian, dan sekitar 12 hari setelah itu nyamuk dewasa muncul dan terbang menjauh. Asumsikan saja setiap betina dapat bertelur hingga 400 telur dan siklus hidupnya selesai dalam waktu sekitar dua minggu, masuk akal mengapa populasi nyamuk dapat meningkat begitu cepat. Menghilangkan genangan air di sekitar rumah akan meminimalkan tempat berkembang biak dan mengurangi jumlah nyamuk. Tempat yang harus dilihat termasuk talang air yang tersumbat, lubang pohon, ban bekas, kaleng dan wadah atau cawan pot bunga luar ruang.

Gengangan air yang menjadi tempat nyamuk bertelur

Membangun Kolam

Ikan dan capung adalah pemakan jentik nyamuk yang bisa diandalkan. Kolam berbeda dengan genangan air. Genangan air memang akan menjadi sarang bertelur nyamuk, tapi kolam yang berisi ikan akan menghentikan daur hidup nyamuk di sekitar rumah kita. Kolam ikan juga akan memperindah rumah Anda.

Jendela dan Ventilasi

Agar nyamuk tidak masuk ke dalam rumah, berikan pertahanan tambahan pada jendela dan angin-angin rumah Anda. Anda dapat melapisi jendela dengan jaring-jaring khusus nyamuk sehingga nyamuk tidak dapat langsung masuk ke dalam rumah, tapi sirkulasi udara masih dapat mengalir dengan baik.

Gunakan Kipas Angin

Cara ini cukup efektif karena nyamuk akan kesulitan terbang jika angin kencang. Selain menyejukkan suasana kipas angin juga dapat mengusir nyamuk sementara waktu. Namun perhatikan penggunaan kipas angin jika ada balita atau bayi di rumah Anda karena terlalu banyak angin juga tidak baik untuk anak.

Aroma Therapy

Nyamuk akan menghindari asap karena dapat mengganggu pernafasan mereka, sama seperti obat nyamuk bakar. Namun sebagai gantinya kita gunakan bahan alami yaitu aroa teraphy. Pilih aroma yang tidak disukai nyamuk seperti sereh, eucalyptus, dan cengkeh.

Minyak Essensial

Cara Alami Mengusir Nyamuk di Rumah dengan minyak essensial

Minyak essensial dengan aroma tertentu juga tidak disukai nyamuk, seperti minyak cengkeh, pepperming dan geranium. Minyak cengkeh memiliki aroma hangat sebagai pencegah nyamuk yang kuat. Minyak cengkeh sangat efektif karena mengandung Eugenol yang memiliki sifat antiseptik dan biasanya digunakan dalam obat pengusir serangga. Minyak cengkeh juga bisa meredakan peradangan setelah gigitan nyamuk, membunuh parasit dan membantu penyembuhan kulit.

Minyak peppermint dengan aroma segar dan manis tidak disukai nyamuk. Peppermint bisa digunakan sebagai pengusir nyamuk dengan mencampurkan beberapa tetes minyak peppermint murni ke dalam air dan masukkan ke dalam botol semprot.

Minyak geranium adalah minyak lain yang sangat serbaguna yang pernah digunakan secara luas dalam aplikasi kecantikan. Geranium dikenal karena kemampuannya untuk menenangkan saraf dan meningkatkan kesehatan kulit dan rambut. Komponen kuat dalam minyak ini juga menjadikannya pencegah nyamuk yang efektif karena salah satu komponen utamanya citronellol.

Pastikan untuk menguji sensitivitas kulit sebelum menggunakan minyak esensial ke tubuh. Jangan pernah mengonsumsi minyak esensial.